Sabtu, Mei 09, 2009

Beladiri Tenaga Dalam Garuda Jaya : TAMENG KESELAMATAN DARI DALAM DIRI SENDIRI


USIANYA tak lagi muda. Berkisar 76 tahun. Kendati begitu, postur tubuh dan semangatnya tetap tegar. Senyum kerap menghiasi bibirnya, itu tampak jika berbicara dan berhadapan dengan orang lain. Begitulah sedikit gambaran pribadi Hendra Sutrisna, Guru Besar Bela Diri Tenaga Dalam Garuda Jaya. Pria asal Solo ini sudah 17 tahun menggeluti ilmu bela diri pernafasan.
”Ilmu bela diri ini saya dapat di Jawa, dan kemudian saya kembangkan hingga saya membuka perguruan sendiri,” katanya.
Bela diri tenaga dalam memang tak asing lagi didengar telinga. Kehadirannya cukup menjadi perhatian masyarakat. Selain mampu mengendali kesehatan tubuh, bela diri ini juga bisa menjadi tameng keselamatan diri sendiri.
Namun bela diri tenaga dalam yang dikembangkan Hendra Sutrisna ini beda dengan lainnya. Garuda Jaya mengajarkan bagaimana memunculkan tenaga dalam dari diri sendiri, tanpa ada bantuan orang lain. ”Kalau bela diri tenaga dalam lainnya, ada yang bersifat kebathinan atau tenaga kiriman dari orang lain untuk bisa mengeluarkan tenaga dalamnya. Kalau ini tidak, memang diri kita sendiri yang menentukan semuanya,” bebernya.
Hendra Sutrisna hanya memberikan pengarahan agar murid-muridnya bisa mengeluarkan semua tenaga dalam yang berunsur dari pernapasan. Kekuatan apa yang bisa dikeluarkan nantinya?
Hendra mencontohkan, seperti orang melompati pagar rumah yang secara logika tak bisa dilalui, tapi karena didukung rasa ketakutan atau spirit lainnya pagar itu bisa dilalui dengan mudah. ”Tenaga dan semangat inilah yang ingin kita munculkan,” imbuhnya.
Jika tenaga dalam ini bisa dilahirkan, apa saja benda keras yang kita maksudkan bisa dipatahkan tanpa harus menyentuhnya. ”Kalau berbicara ini mungkin terlalu dalam sekali, kita ambil manfaat lainnya saja,” tuturnya didampingi muridnya, Anwar, Ketua Umum SBDTD Garuda Jaya Medan, Rosyid sebagai pelatih dan Endy sebagai Penjurus.
Ada tujuh tingkatan untuk mengikuti bela diri Garuda Jaya ini, yakni P-1 sampai dengan P-7. Tingkatan ini merupakan tingkat paling dasar. Setelah menguasai tingkat dasar ini kemudian naik tingkat PP-1 dan PP-2.
”Untuk naik tingkat tidaklah susah, siapa pun orangnya bisa melakukannya, bahkan saya bisa mengajarkan menghimpun tenaga dalam pernapasan ini dalam waktu satu menit,” ungkapnya.
Ada hal terpenting dalam mengikuti bela diri tenaga dalam pernafasana ini. Bela diri ini bisa membangkitkan kepercayaan diri yang lebih besar, tujuannya untuk bisa sukses dari berbagai bidang, menyembuhkan penyakit dan membalikkan serangan orang yang ingin berbuat jahat.
“Inti dari ilmu ini sebenarnya untuk mengenal diri sendiri, karena kekuatan yang kita miliki kita padukan dengan Tuhan,” tuturnya.
Saat ini, kata Hendra, ia memiliki 70 ribu murid yang menyebar di seluruh Indonesia. Muridnya dari berbagai macam profesi mulai dari pejabat sipil, militer, hingga masyarakat biasa.
”Usia yang paling muda saya ajarkan bayi yang baru dilahirkan 3 jam sedangkan yang paling tua usia 90. Tentang keahlian mereka, sekarang sudah tak diragukan lagi, kalau bukti silahkan datang ke tempat tinggal saya di Solo,” katanya sembari tersenyum.
Sementara muridnya yang mendengar hanya manggut-manggut saja. Sesaat kemudian, satu di antara muridnya memberikan pengarahan kepada masyarakat yang baru ikut dalam perguruan Garuda Jaya. Pria itu kemudian berdiri sembari membentang kedua tangannya setinggi kepalanya, seperti posisi berdoa lalu menarik nafas perlahan-lahan. Seolah-olah orang itu tengah menghimpun tenaga ke dalam tubuhnya.
Begitulah sedikit gambaran tentang Bela Diri Tenaga Dalam Garuda Jaya.
Olahragawan bela diri, Brilian Moktar SE yang karateka dan pengurus Aikido Sumut Johan Tjongiran SH, menanggapi positif kehadiran beladiri ini. Mereka mengatakan, bisa saja mereka yang atlet karate atau aikido mendalami beladiri tenaga dalam ini. ”Bagaimana bela diri ini bisa padu dengan bela diri yang kita dalami selama ini,” tutur Brilian. (**)

5 komentar:

  1. Jayalah selalu Garuda Jaya, salam untuk semua anggota di Medan. Horas !!

    BalasHapus
  2. Jual bongkahan batu bacan asli dari ternate,barang udah tembus cahaya dan keras dan padat semua tidak ada yang luntur ,mudah di bentuk ,kami menjual bacan doko super kristal dan palamea

    Daftar harga sebagai berikut;

    -Berat 1 Ons Rp700 Ribu
    -Berat 5 Ons Rp 1 Juta 750 Ribu
    -Berat 1 Kg Rp 3Juta 500 Ribu,setiap pembelian perkilo dapat bonus 1permata batu bacan dan bongkahan batu bacan ukurang kecil

    Melayani Pembelian Per Kilo Dan Per Ons Untuk Bongkahan
    Kita Juga Melayani Pembelian Luar Daerah Dan Luar Kota
    Bagi Pecinta Bacan Yang Minat Silahkan Langsung Hubungi
    • pin 576D2CA2
    • : 082187074449
    melayani pembelian diluar aceh,memberikan bukti resi pengiriman,pengiriaman lewat via jne,Tiki atau pos bisa paling lambat 2 atau 3 hari,dan kami .terimah kasi atas kerjasama'y wassalam.

    BalasHapus
  3. Salam sejahtera selalu, saya M Yusuf dari Surabaya, sekitar tahun 1996 saya pernah mengikuti SBDTD Garuda Jaya, dan di tahun 1999 saya tidak aktif lagi karena berkaitan dengan pekerjaan, dan yang ingin saya tanyakan apakah sekarang SBDTB yang di Surabaya masih ada?bila ada saya mohon infonya terima kasih....salam Garuda Jaya....

    BalasHapus
  4. Sekarang di solo dimana ada tpt latihan ya??
    Pgn ank saya saya masukin..walau msh balita...

    BalasHapus
  5. Sekarang di solo dimana ada tpt latihan ya??
    Pgn ank saya saya masukin..walau msh balita...

    BalasHapus